If you tired of your work, please remember this, Mario
Seperti biasa, aku pulang larut malam hari ini. Setelah jarum jam tepat menunjuk ke angka 00.30 pagi, kututup aplikasi pada layar komputer, lalu mengemasi barang-barangku. Sambil berjalan keluar kantor aku memberi salam perpisahan pada teman-teman kantor yang rata-rata lebih tua dariku. Aku yang paling muda di antara para pekerja laki-laki di sini. Mereka bekerja keras untuk menghidupi anak dan istri, merelakan malam-malam mereka untuk tak menemani istri di rumah, aku seharusnya bersyukur, aku bekerja keras hanya untuk menghidupi diri sendiri. Ketika berkumpul bersama mereka, kami memperbincangkan keluarga, sedang aku yang muda hanya mendengarkan dan mempelajari pengalaman mereka. “Kamu bersyukur masih bujang, nikmatilah. Banyak hal-hal yang harus direlakan ketika kamu sudah menikah,” begitu kata mereka. Selama bekerja di sini, aku belajar banyak. Kebiasaan untuk bersikap halus dan sopan kepada customer sedikit banyak telah mengubah kepribadianku pula untuk lebih halus. Berkumpul d...